Air putih bening menetes satu demi satu
Semakin deras sederas luapan air bah
Gelisah tak menentu
Ketika semburat cahaya jingga menampakan diri
Ku duduk termenung dibalai rumah
Ku lamunkan hari-hari yang indah saat kita
bersama
Namun kini hanya dapat ku teteskan air putih di
pipiku
Sedih , luka ,kecewa
Ahh....Semua yang aku alami adalah kehendak-Nya
Tak bisa ku merubah takdir-Nya
Karna dialah yang menentukan garis kehidupan
Ku yakin masih ada yang harus kulakukan
Dan aku yakin ada yang lebih baik dari dirinya
Cinta bukanlah segalanya
Cinta hanya perhiasan hidup
Cinta kasih orang tualah yang akan abadi hingga
akhir hayat